Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Gunung Es Raksasa Berwarna Hitam Muncul di Laut Labrador



Kejadian yang Mengejutkan

Pada Mei–Juni 2025, nelayan Hallur Antoniussen dari Kapal Saputi—beroperasi di Laut Labrador, Kanada—mendokumentasikan penampakan gunung es hitam besar. Bentuknya unik, seperti berlian, dan kontras tajam terhadap gunung es putih di sekitarnya.

Penampakan dan Lokasi

  • Terlihat sekitar 100 km lepas pantai Labrador, dekat Carbonear atau kanal Hopedale.

  • Penampilannya hampir tanpa gradien warna, tampak benar-benar hitam dengan beberapa vena gelap—objek seperti "blok" bukan bongkah es biasa .

Teori Penyebab Warna Hitam

  1. Sedimen dan Debris dari Greenland
    Gerakan glasial di Greenland menghasilkan bubuk batuan gelap yang terperangkap dalam lapisan es. Seiring waktu, lapisan bersih menghilang, menyisakan inti berwarna gelap .

  2. Abu Vulkanik atau Soot dari Kebakaran
    Terjadi kemungkinan partikel abu dari letusan gunung berapi atau kebakaran hutan tertahan dalam es selama ribuan tahun .

  3. Usia Es Sangat Tua
    Beberapa ahli memperkirakan lapisan es ini bisa berusia 1.000 hingga 100.000 tahun, mencerminkan proses pembekuan ulang dan kompresi mendalam.

  4. Hipotesis Eksotik: Debu Asteroid
    Salah satu teori menyebut material dari dampak asteroid di Greenland (misalnya kawah Hiawatha) ikut terbawa dalam gelombang es purba.

Impor dan Konteks Ilmiah

  • Mayoritas gunung es di wilayah ini berasal dari glasier Greenland dan melintas melalui “Iceberg Alley” menuju Labrador.

  • Kehadiran gunung es hitam adalah kejadian sangat jarang, langsung viral di media sosial dan memicu perdebatan di komunitas ilmiah dan masyarakat umum .

Reaksi dan Penilaian Ahli

  • Lev Tarasov, fisikawan dari Memorial University, menyatakan kemungkinan utama adalah akumulasi sedimen atau abu vulkanik.

  • George Karaganis dari Canadian Ice Service menegaskan, es mengandung material gelap baik dari gesekan glasial maupun dari dasar laut.

Visualisasi dan Interpretasi Gambar

  • Gambar 1 & 2 menunjukkan gunung es hitam tampak seperti batu besar gelap, menyiratkan konsentrasi sedimen nyata.

  • Gambar 3 menampilkan perspektif samping yang menegaskan ketebalan lapisan gelap.

  • Gambar 4 memperlihatkan tangkapan satelit dari Iceberg Alley—jalur umum bagi gunung es Greenland menuju perairan Newfoundland & Labrador.

Masa Depan Penelitian

  • Sampel langsung diperlukan untuk mengonfirmasi penyebab pasti—apakah dominan sedimen, abu vulkanik, atau komposisi eksotik lainnya.

  • Penggunaan penleven atau pengeboran ke dalam struktur es sedang dipertimbangkan, namun prosedur ini kompleks dan butuh persiapan matang.

  • Penelitian lanjut bisa mengungkap usia akurat, sejarah perjalanan es, dan dampaknya terhadap ekosistem laut.

Kesimpulan

  • Penemuan ini adalah fenomena langka yang memperlihatkan interaksi kompleks antara glasier, geologi, dan sejarah alam.

  • Warna hitam bisa mengindikasikan inti es yang sangat tua berbahan sedimen, abu, atau bahkan material eksotik—namun hipotesa perlu validasi ilmiah.

  • Peristiwa ini memicu minat global dan membuka peluang riset mendalam seputar dinamika glasial dan perubahan iklim.