Ini yang Terjadi pada Bitcoin Jika AS Bantu Israel Gempur Iran
1. Respon Awal Bitcoin terhadap Konflik
-
Setelah serangan udara Israel ke Iran pada pertengahan Juni, harga Bitcoin sempat turun ke kisaran US$103.000–104.000, meskipun kemudian kembali stabil.
-
Secara umum, respon pasar cenderung cepat—turun dulu lalu pulih setelah sentimen mereda .
2. Prediksi Bila AS Terlibat
-
Menurut BeInCrypto, jika AS secara resmi ikut menyerang Iran, harga Bitcoin diperkirakan turun antara 10–20%, karena investor cenderung berpindah ke aset aman seperti dolar, emas, dan obligasi AS.
-
Kondisi ini biasanya disebabkan sentimen risiko (risk-off) dan potensi tekanan inflasi dan suku bunga tinggi .
3. Mekanisme Ekonomi yang Memperkuat Trend
-
Minyak melonjak
Israel menyerang fasilitas nuklir Iran → harga minyak melesat hingga +7–11% → meningkatkan inflasi dan menaikkan suku bunga.
- Dolar AS menguat
Saat menghindari risiko global, modal mengalir ke dolar→ merugikan Bitcoin karena hubungan terbalik dengan DXY . -
Likuidasi & leverage
Analisis on‑chain menunjukkan penurunan leverage dan peningkatan aliran ke bursa saat ketegangan meningka.
4. Posisi Bitcoin: Hedge atau Risiko?
-
Digital gold atau instrumen spekulatif?
-
Saat ini, Bitcoin dipandang lebih sebagai aset risk-on: cenderung turun saat investor panik, bukan naik seperti emas.
-
Wall Street Journal menyoroti tren ini: Bitcoin gagal menjadi safe haven selama krisis geopolitik, meski masih bisa berfungsi sebagai lindung nilai terhadap inflasi struktural .
-
-
Namun dalam jangka panjang, konflik geopolitik memicu inflasi → potensi keuntungan Bitcoin sebagai aset non-fiat tetap terbuka .
5. Aliran Institusional vs. Kepanikan Pasar
-
Meskipun ketegangan meningkat, institusi besar seperti Strategy (MicroStrategy) tetap agresif membeli—baru saja menambah ribuan BTC senilai sekitar US$1 miliar.
-
Masuknya USD 390–412 juta ke ETF spot BTC setiap hari menunjukkan minat jangka panjang masih tinggi meski volatilitas jangka pendek terjadi .
6. Risiko Tambahan: Serangan Siber
-
Ekonomi digital Iran ikut terdampak: total US$90–100 juta dicuri dari Nobitex oleh hacker pro-Israel, yang memicu pemadaman internet sementara di Iran.
-
Ini menunjukkan risiko cyber yang bisa memperlebar dampak geopolitik terhadap ekosistem crypto.
Kesimpulan
Situasi | Dampak pada Bitcoin |
---|---|
Guncangan geopolitik awal | Turun cepat, pulih setelah gejolak reda |
AS ikut campur militer | Potensi penurunan besar (10–20%) karena risk-off |
Minyak & inflasi naik | Tekanan ekonomi → suku bunga & dolar naik, Bitcoin dirugikan |
Pembelian institusional | Bisa meredam penurunan jangka panjang |
Risiko siber | Tambahan volatilitas di kawasan terkena konflik |
-
Jangka pendek: Siapkan strategi lindung posisi (hedging), waspadai support di US$100.000.
-
Jangka panjang: Tetap pantau arus masuk institusi, karena fundamental masih mendukung.
-
Diversifikasi: Tambahkan aset anti-inflasi seperti emas, obligasi, atau stablecoin.
Jika AS benar-benar membantu Israel menyerang Iran, terguncangnya pasar kripto, terutama Bitcoin, hampir tak terhindarkan. Namun, rebound dalam beberapa minggu atau bulan hingga inflasi kembali dominan juga sangat mungkin. Jadi: siap-siap volatilitas tinggi, tapi jangan menutup kemungkinan pemulihan.